
Kulkas atau lemari es adalah salah satu perlengkapan elektronik yang hampir ada di setiap rumah. Fungsinya untuk menyimpan dan menjaga makanan agar tidak cepat rusak. Lalu bagaimana Cara Menghemat Listrik Kulkas. Karena fungsi ini, kulkas di haruskan untuk beroperasi selama 24 jam penuh setiap hari dan tidak pernah dimatikan, kecuali jika akan dibersihkan.
Sebagian besar orang mungkin memiliki perangkat elektronik seperti lemari es sebagai gaya hidup. Memang, kulkas memudahkan pengawetan berbagai bahan makanan dalam jangka waktu yang relatif lama tanpa mengalami pembusukan.
Namun penggunaan lemari es yang salah, misalnya dengan pengaturan suhu lemari es yang salah, akan mengakibatkan tagihan listrik semakin terbuang percuma.
Menurut laman Reader’s Digest, suhu kulkas yang ideal adalah 4 derajat Celcius atau kurang, dan suhu freezer adalah -18 derajat Celcius.
Beberapa lemari es dan freezer mungkin memiliki alarm, tetapi tidak semua lemari es memiliki termometer bawaan. Mengapa penting untuk menjaga lemari es Anda pada suhu yang tepat? Menemukan suhu lemari es yang tepat adalah kunci untuk mengawetkan makanan dan bahan selama mungkin.
Dan salah satu cara termudah untuk mencegah penyakit bawaan makanan dari makanan seperti telur kadaluwarsa dan susu asam. Sebaliknya, pembekuan yang tepat adalah cara yang baik untuk mengawetkan bahan lain seperti daging. Pembekuan yang tepat memengaruhi rasa manis, rasa, aroma, dan tekstur makanan.
Cara Menghemat Listrik Kulkas
Seperti yang Anda lihat, lemari es adalah peralatan rumah tangga yang banyak mengonsumsi listrik, sehingga menambah tagihan listrik bulanan rumah tangga. Namun selain itu semua, ada beberapa cara agar konsumsi energi lemari es Anda lebih hemat. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda menghemat energi di lemari es Anda.
Perhatikan Penempatan Kulkas
Saat meletakkan lemari es, disarankan untuk tidak menyandarkannya ke dinding. Jauhkan lemari es dari dinding dan langit-langit. Tujuannya agar kulkas tidak cepat panas. Ditempatkan di ruangan kecil, kulkas cepat panas. Saat suhu lemari es naik dengan cepat, kerja lemari es bisa meningkat, sehingga membutuhkan banyak daya.
Tutup Rapat Pintu Kulkas
Selalu tutup pintu lemari es dengan rapat setelah mengeluarkan makanan dari lemari es. Menutup pintu lemari es dengan benar akan membantu lemari es menjadi lebih cepat dingin. Selain itu, hindari membuka pintu kulkas terlalu sering atau terlalu lama.
Untuk apa? Hal ini karena setiap kali Anda membuka pintu lemari es, akan mengkonsumsi listrik. Setiap kali Anda membuka pintu lemari es, lampu lemari es akan menyala secara otomatis. Jika Anda terlalu sering membuka pintu kulkas, tentunya kulkas akan mengkonsumsi daya lebih banyak.
Isi kulkas Sesuai Kapasitasnya
Saat memasukkannya ke dalam lemari es, masukkan sesuai dengan kapasitas lemari es dan jangan sampai penuh. Anda mungkin tanpa sadar memasukkan semua bahan Anda ke dalam kulkas hingga penuh, sehingga bisa bertahan lebih lama.
Saat lemari es terlalu penuh, sirkulasi udara di dalam lemari es terganggu dan suhunya harus disesuaikan, menyebabkan kerja berlebihan dan peningkatan konsumsi energi.
Perhatikan Suhu Kulkas
Sesuaikan suhu lemari es sesuai kebutuhan dan hindari pengaturan suhu terendah. Jika suhu lemari es berada pada titik terendah, lemari es akan sulit bekerja. Oleh karena itu penggunaan listrik lebih banyak dan kerusakan lemari es lebih cepat. Suhu ideal lemari es adalah 2 hingga 4 derajat Celcius. Freezer sekitar -15°C.
Jangan Menyimpan Makanan Panas
Dalam situasi apa pun Anda tidak boleh menyimpan makanan atau minuman hangat atau panas di lemari es. Sebaiknya tunggu beberapa menit agar makanan atau minuman Anda menjadi dingin sebelum memasukkannya ke dalam lemari es.
Karena makanan dan minuman panas di dalam kulkas dapat mempengaruhi suhu di dalam kulkas. Oleh karena itu, pengoperasian lemari es dalam proses penurunan suhu ruangan menjadi lebih berat dan membutuhkan tenaga yang lebih besar.
Baca juga : Cara Membuang Air Bagian Belakang Kulkas LG
Bersihkan Kulkas Secara Rutin
Pembersihan lemari es secara teratur tidak hanya membuatnya bebas dari kotoran dan bau tak sedap, tetapi juga menghemat energi. Debu dan kotoran di lemari es Anda dapat menyumbat saluran air dan aliran udara, membuat lemari es Anda lebih efisien.
Pembersihan yang jarang tidak hanya memboroskan listrik, tetapi juga dapat dengan cepat merusak lemari es Anda, sehingga Anda harus mengeluarkan uang untuk perbaikan.